Tampilkan postingan dengan label Belajar bahasa jepang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Belajar bahasa jepang. Tampilkan semua postingan

13 Januari 2016

BELAJAR BAHASA JEPANG PART III

Mari belajar bahasa Jepang.

Setelah memposting beberapa artikel mengenai cara praktis Belajar bahasa jepang sebagai langkah awal untuk mengenal teknik penguasaan bahasa baik dalam segi penulisan huruf maupun pengucapannya
Kini pada bagian ke 3 dari artikel yang saya beri judul "belajar bahasa jepang",saya akan coba menulis kalimat-kalimat singkat dalam bahasa jepang sebagai media atau sarana untuk berlatih agar anda yang ingin bisa berbahasa jepang dapat lebih cepat menghafal serta memahami susunan-susunan kata dalam membuat / mengucapkan sebuah kalimat.

Untuk membuat kalimat singkat,saya akan mengambil dasar dalam kata kerja praktis,antara lain :

1. Hanashi masu(話し ます)berbicara.
Watashi wa Nihongo o hanashi masu(私 は 日本語 を 話し ます)saya berbicara bahasa jepang.
Anata wa Eigo o hanashi masu(貴方 は 英語 を 話し ます)kamu berbicara bahasa inggris.
Karera wa Chuugokugo o hanashi masu(彼等 は 中国語 を 話し ます)mereka berbicara bahasa cina.
2. Kai masu(買い ます)membeli.
Kare wa ranpu o kai masu(彼 は ランプ を 買い ます)dia (laki²) membeli lampu.
Kanojo wa tokei o kai masu(彼女 は 時計 を 買い ます)dia (perempuan) membeli jam.
Watashitachi wa hon o kai masu(私たち は 本 を 買い ます)kami membeli buku.
3. Narai masu(習い ます)belajar.
Watashi wa Nihongo o narai masu(私 は 日本語 を 習い ます)saya belajar bahasa jepang.
Anata wa Itariago o narai masu(貴方 は イタリア語 を 習い ます)kamu belajar bahasa italia.
Karera wa Eigo o narai masu(彼等 は 英語 習い ます)mereka belajar bahasa inggris.
4. Ki masu(来ます)datang.
Kare wa Doitsu kara ki masu(彼 は ドイツ から 来ます)dia (laki²) datang dari jerman.
Kanojo wa Nihon  kara ki masu(彼女 は 日本 から 来ます)dia (perempuan) datang dari jepang.
5. Iki masu(行きます)pergi.
Watashi wa supein e iki masu(私 は スペイン ヘ 行きます)saya pergi ke spanyol.
Watashitachi wa Yooroppa e iki masu(私たち は ヨウロッパ ヘ 行きます)kami pergi ke eropa.
Keterangan : dalam pengucapan bahasa jepang,akhiran " u " pada sebuah kalimat biasanya tidak di suarakan.
Seperti contoh kata " narai masu " di baca / di ucapkan menjadi " narai mas "
begitupun dengan yang lainnya.

Bagi anda yang ingin belajar bahasa jepang dengan cepat dan praktis,baca juga beberapa postingan sebelumnya mulai dari " Panduan dasar belajar bahasa jepang " sampai ke artikel yang sedang anda baca saat ini,anda bisa mencarinya di "MENU" > DAFTAR ISI.

Demikian cara berlatih membuat kalimat singkat dalam bahasa jepang ini saya tulis,semoga bermanfaat untuk semuanya.
Sampai jumpa di postingan berikutnya dan terimakasih atas kunjungannya.

BELAJAR BAHASA JEPANG PART II

Mari belajar bahasa Jepang

Dalam mempelajari bahasa jepang,sangat penting menguasai hal-hal dasar supaya bisa dengan cepat memahami artikulasi baik dalam penulisan maupun dalam pengucapannya.
Pada postingan yang lalu saya telah membahas beberapa panduan dasar / cara praktis belajar bahasa jepang,salah satunya adalah "Sitim ejaan (ortografi) dalam bahasa jepang" atau "gendai kanazukai".

Sistim ejaan dalam bahasa jepang sangat penting untuk di fahami,karena hal tersebut merupakan modal awal bagi anda dalam menguasai teknik penulisan dan pengucapan.
Dan pada kesempatan kali ini saya coba berbagi tips untuk berlatih dengan kalimat-kalimat yang di gunakan sehari-hari.

Di awalai dengan kata 'hari',
dalam bahasa jepang hari-hari dalam seminggu di sebut yoobi(曜日)dan perhitungannya di mulai dari hari minggu / nichi-yoobi(日曜日).
1. Mengenal nama-nama hari :
Nichi-yoobi(日曜日)minggu.
Getsu-yoobi(月曜日)senin.
Ka-yoobi(課曜日)selasa.
Sui-yoobi(水曜日)rabu.
Moku-yoobi(目曜日)kamis.
Kin-yoobi(金曜日)jum'at.
Do-yoobi(度曜日)sabtu.
Kyoo(今日)hari ini.
Ashita(明日)besok.
Kinoo(昨日)kemarin.
Setelah mengetahui nama-nama hari,cobalah untuk belajar membuat kalimat dan menghafalnya untuk melatih pengucapan :
Kyoo wa sui-yoobi desu(今日 は 水曜日 です)hari ini adalah rabu.
Ashita wa moku-yoobi desu(明日 は 目曜日 です)besok adalah hari kamis.
Kinoo wa ka-yoobi desu(昨日 は 課曜日 です)kemarin adalah hari selasa. 
2. Seperti halnya di Indonesia,hari di jepang juga terbagi menjadi 4 bagian,yaitu :
    1. Pagi(朝)asa.
    2. Siang(午後)gogo.
    3. Sore(晩)ban.
    4. Malam(夜)yoru.
catatan :
- siang hari(昼間)hiruma.
- pagi ini(今朝)kesa.
Dalam penulisan dan pengucapan 'pagi,siang,sore dan malam pada salah satu hari' atau lebih jelasnya 'minggu pagi,minggu siang,minggu sore dan seterusnya' anda di haruskan menambahkan 'no' diantara 'hari' pada sebuah kalimat.
contoh :
Nichi-yoobi no asa(日曜日 の 朝)hari minggu pagi.
Ka-yoobi no gogo(火曜日 の 午後)hari selasa siang.
Do-yoobi no ban(土曜日 の 晩)hari sabtu sore.
Moku-yoobi no yoru(木曜日 の よる)hari kamis malam.
3. Beberapa ucapan dasar.
Hai(はい)ya.
Iie(いいえ)tidak.
Doozo onegasi shimasu(どうぞ お願い します)silahkan.
Arigatoo gozaimasu(ありがとう ございます)terimakasih.
Doomo arigatoo gozaimasu(どうも ありがとう ございます)terimakasih banyak.
Doo itashimashite(どう いたしまして)terimakasih kembali.
(O)genki desu ka?(お元気 です か ?)apa kabar?
Hai,arigatoo gozaimasu.anata wa ?(はい,ありがとう ございます。あなた は ?)baik,terimakasih.dan anda ?
Genki desu(元気 です)baik.
Sumimasen(すみません)maaf/permisi.
Gomen nasai(ごめん なさい)maaf.
Wakarimashita(わかりました)saya mengerti.
Wakarimasen(わかりません)saya tidak mengerti.
Owarikari desu ka ?(おわりかり です か ?)apakah anda mengerti ?
Chotto matte kudasai / shooshoo omachi kudasai(ちょっと 待って 下さい / 少々 お待ち 下さい)tunggu sebentar.
Tetsudatte kudasai masu ka ?(手伝って 下さい ます か ?)dapatkah anda menolong saya ?
Demikian artikel ini saya tulis,semoga bisa membantu anda berlatih untuk menguasai teknik dasar mempelajari cara penulisan dan pengucapan dalam bahasa jepang.
Semoga bermanfaat pula untuk semuanya.
Sampai jumpa di postingan berikutnya dan terimakasih atas kunjungannya.

12 Januari 2016

SISTIM EJAAN DALAM BAHASA JEPANG

Mari belajar bahasa Jepang

Sistim ejaan (ortografi) kana moderen atau gendai kanazukai sangat berhubungan erat dengan cara pengucapannya.
Sehingga hal tersebut di bagi menjadi beberapa peraturan yang di gunakan baik dalam penulisan maupun pengucapan.
Peraturan-peraturan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Vokal panjang dalam hiragana,di tulis dengan menambahkan あ 、い 、う atau え pada hiragana yang berisi vokal yang sama.
contoh :
Okaasan(おかさん)ibu.
Oniisan(おにさん)kakak laki-laki.
Suugaku(すがく)matematika.
nee(ね)sungguh?
Sementara untuk vokal o (oo) untuk penulisannya tidak seperti contoh di atas,melainkan dengan menambahkan u (う) pada hiragana yang berisi suara o.
contoh :
Doozo(どぞ)silahkan.
Ohayoo(おはよ)selamat pagi.
Tetapi dalam beberapa hal tidak di tulis dengan う melainkan dengan お atau tetap dengan vokal oo.
contoh :
Ooi(おい / 多い)banyak.
Ookii(おきい / 大きい)besar.
Ookami(オカミ)serigala.
Ooyake(おやけ /公)umum,resmi.
Koori(こり / 氷)es.
2. Untuk penulisan katakana,vokal panjang di tulis dengan goresan panjang.
contoh :
Esukareetaa(エスカレーター)eskalator.
Booru(ボ一ル)bola.
Dansaa(ダンサ一)penari.
3. Suara g,z,d,dan b di tulis dengan dua goresan kecil miring (dakuon/daku-ten) di sudut kanan atas kana yang berhubungan,sementara suara p di tulis dengan menambahkan lingkaran kecil (handakuon) di sudut kanan atas kana ha.
contoh :
ga(が / ガ)
za(ざ / ザ)
da(だ / ダ)
ba(ば / バ)
pa(ぱ / パ)
4. Suara kya,gya di tulis dengan dua buah kana yang di ucapkan sebagai satu suku kata,kana pertama di pilih dari kolom i dan kana yang ke dua dari deretan ya,kana kedua di tulis lebih kecil.
contoh :
Kya  きゃ 、キャ 、き 、キ
Gya  ぎゃ 、ギャ 、ぎ 、ギ
5. Suara mati rangkap di tulis dengan っ/ッ kecil di depan konsonan.
contoh :
Ressha(れしゃ)kereta api.
Chotto(ちょと)sedikit.
Jippun(じぷん)10 menit.
Roketto(ロケト)roket.
6. Vokal pendek pada akhir kata atau suku kata juga di tulis dengan っ/ッ kecil.
contoh :
a(あっ)
kya(きゃっ)
ji(ジッ)
7. Suara ji dan zu biasanya di tulis じ/ジ dan ず/ズ
contoh :
Majime(まじめ)serius.
Mazui(まずい)bau tidak sedap.
Rajio(ラジオ)radio.
Jazu(ジャズ)jazz
Untuk ざ dan づ di gunakan apabila :
。suku kata yang di depannya terdiri dari huruf yang sama tanpa dua goresan kecil miring (dakuon/daku-ten).
contoh :
Tsuzuri(つづり)
Tsuzuku(つづく)
Chijimu(ちざむ)
。さ danっ di gunakan apabila suku kata di ucapkan pada kata majemuk.
contoh :
Kanazukai(かなづかい / かな+かい)ejaan kana.
Kizukare(きづかれ / き+かれ)kelelahan jiwa.
Hanaji(はなざ / はな+)pendarahan hidung.
。suku kata e,o dan wa di tulis え/エ 、お/オ dan わ//ワ apabila merupakan bagian sebuah kata.
contoh :
Iie(いいえ)tidak.
Nao(なお)lebih jauh.
Watashi(わたし/私)saya.
Enerugi(エネルギー)energi.
Adapun untuk pengunaannya.
1. Hiragana di gunakan untuk menulis :
Semua jenis kata / huruf jepang asli selain kata benda,kata kerja dan kata sifat,kecuali beberapa hal.
Infleksi akhiran semua kata yang di tulis dengan kanji.
2.katakana di gunakan untuk menulis :
Kata-kata dari bahasa asing (bukan asli jepang).
Kata atau nama asing,kecuali korea dan cina yang di tulis dengan kanji.
Mengganti konsonan pertama yang tidak ada dalam bahasa jepang dengan katakana dari deretan ra.
Nama-nama hewan dan tumbuhan,kecuali yang bersifat ilmiah.
Dan lain-lain.
Demikian penjelasan mengenai sistim ejaan dalam bahasa jepang,untuk lebih jelasnya anda juga perlu membaca artikel saya yang lainnya agar lebih faham dalam mempelajari dasar-dasar belajar bahasa jepang,yaitu :
Panduan dasar belajar bahasa jepang
Mengenal abjad hiragana dan katakana
Belajar bahasa jepang
Nah,semoga artikel ini bermanfaat buat semuanya.
Sampai jumpa di postingan berikutnya dan terimakasih atas kunjungannya.

11 Januari 2016

BELAJAR BAHASA JEPANG

Mari belajar bahasa Jepang

Disamping anda harus memahami Abjad hiragana dan katakana sebagai modal awal dalam mempelajari bahasa jepang,anda juga harus memahami beberapa partikel penting yang biasa di gunakan dalam penulisan maupun pengucapan bahasa jepang.
Dimana partikel tersebut berfungsi menerangkan hubungan antara kata-kata dalam sebuah kalimat.

Beberapa partikel tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :

1. PARTIKEL KASUS

no (の)di gunakan untuk menunjukan kepemilikan,tempat dan sebagainya.
contoh : 
chichi no hon(父の本)buku ayah saya (menyatakan milik).
umi no kaze(海の風)angin laut (menyatakan tempat).
ga(が)di gunakan untuk mengikuti kata benda atau kata ganti.
contoh :
watashi ga ikimasu(私が行きます)saya akan pergi (menunjukan subjek).
meron ga suki da(メロンんが好きだ)saya suka melon (menunjukan objek).
wo(を)di gunakan untuk mengikuti kata kerja atau kata ganti.
contoh :
hon wo yomu(本を読む)membaca sebuah buku (menunjukan objek kata kerja).
hodoo wo aruku(歩道を歩く)berjalan di trotoar (menunjukan objek kata kerja).
ni(に)di gunakan untuk menunjukan orang atau benda dimana aktivitas meluas.
contoh :
asa goji ni kishoo suru(朝五時に気性する)bangun jam lima pagi (menunjukan waktu).
sora ni niji ga deru(空に虹が出る)bianglala muncul di langit (menunjukan tempat).
he/e(ヘ)di gunakan untuk menunjukan arah atau kegiatan.
contoh :
nishi e susumu(西ヘ進む)maju ke arah barat (menunjukan arah).
kimi e no omoi(君ヘの思い)kerinduanku kepadamu (menunjukan objek suatu kegiatan).
to(と)di gunakan untuk mengikuti kata perubahan atau gagasan.
conroh :
yuujin to hanasu(友人と話す)berbicara dengan teman-teman.
izen to onaji yarikata(以前と同じやり方)cara yang sama seperti sebelumnya.
de(で)di gunakan untuk menunjukan paebuatan,alat dan sebagainya.
contoh :
puuru de oyogu(プウルで泳ぐ)berenang di kolam.
pen de kaku(ペンんで書く)menulis dengan pena.

2. PARTIKEL ADVERBAL

made(まで)di gunakan di belakang kata benda dan kata ganti serta menghubungkannya.
contoh :
Tookyoo kara hokaidoo made tabi suru(東京から北海道まで旅する)bepergian dari tokyo ke hokaido.
dake(だけ)menunjukan pembatasan sesuatu.
contoh :
Futari dake de hanashitai(二人だけで話したい)saya ingin bicara berdua denganmu.
hodo(ほど)di gunakan di belakang berbagai kata benda dan kata kerja.
contoh :
Ato gomai hodo hitsuyoo desu(後五枚ほど必要です)saya membutuhkan sekitar lima lembar kertas lagi.

3. PARTIKEL PENJELAS

wa/ha(は)di gunakan di belakang banyak jenis kata.
contoh :
Benkyoo wa moo sunda(勉強は.)saya telah menyelesaikan pekerjaan rumah.
mo(も)di gunakan di belakang banyak jenis kata.
contoh :
Ryoori mo roku ni dekinai(料理もろくにできない)bahkan dia tidak dapat memasak yang enak.

4. PARTIKEL KALIMAT

ka(か)menyatakan berbagai macam pertanyaan.
contoh :
Kimi wa dare desu ka(君はだれですか)siapa kamu?
ne(ね)di gunakan pada akhir kalimat.
contoh :
Okurete gomen nasai ne(遅れてぎめんあさいね)maaf saya terlambat.

5. PARTIKEL PENGHUBUNG

ba(ば).
contoh : ame ga fureba,ryokoo wa chuusi(雨が振れば、旅行は中心)kalau hujan,darmawisata itu di batalkan.
to(と).
contoh : niwa e deru to,sakura ga saite ita(庭ヘ出ると、桜が咲いていた)kalau kamu ke kebun,kamu dapat melihat pohon ceri berbunga.
temo(ても)
contoh : kudamono nara tabete mo ii desu yo(果物なら食べてもいいですよ)buah-buahan bagus untuk kamu makan.
karedomo(かれども).
contoh : mazushii karedomo,kokoro wa yukata datta(貧しいかれども、心は浴衣だった)dia miskin materi tapi kaya semangat.
no ni(のに)di gunakan untuk menyatakan ketidak puasan.
contoh : matte ita no ni,kanokatta(待っていたのに、来ないった)saya menunggu,tapi dia tidak datang.
no de(ので)menyatakan sebab,alasan dan sebagainya.
contoh : wakaranai no de,shitsumon shimashita(分からないので、質問しました)saya tidak mengerti,maka saya bertanya.

Demikian penjelasan dasar belajar bahasa jepang,semoga bermanfaat untuk semuanya.
Sampai jumpa di postingan berikutnya dan terimakasih atas kunjungannya.

10 Januari 2016

MENGENAL ABJAD HIRAGANA DAN KATAKANA

Mari belajar bahasa Jepang

Pada postingan sebelumnya saya telah membahas mengenai Panduan dasar belajar bahasa jepang,
Dan pada kesempatan kali ini saya coba berbagi lagi melalui artikel ini cara untuk mengenal atau membedakan tulisan hiragana dan katakana dalam abjad bahasa Jepang.

Abjad hiragana biasanya dipakai untuk menulis kata-kata asli bahasa jepang atau untuk menggantikan kata-kata kanji.
Adapun penulisan huruf abjad hiragana adalah sebagai berikut :
あ い う え お (a i u e o)
か き く け こ (ka ki ku ke ko)
さ し す せ そ (sa shi su se so)
た ち つ て と (ta chi tsu te to)
な に ぬ ね の ん (na ni nu ne no n)
は ひ ふ ヘ ほ (ha hi fu he ho)
ま み む め も (ma mi mu me mo)
や      ゆ      よ (ya yu yo)
ら リ る れ ろ (ra ri ru re ro)
わ                を (wa wo)
が  ぎ ぐ げ ご (ga gi gu ge go)
ざ じ ず ぜ ぞ  (za ji zu ze zo)
だ  ぢ づ で ど (da zi zu de do)
ば び ぶ ベ ぼ  (ba bi bu be bo)
ぱ ぴ ぷ ペ ぽ  (pa pi pu pe po)
きゃ きゅ きょ (kya kyu kyo)
しゃ しゅ しょ (sha/sya shu/syu sho/syo)
ちゃ ちゅ ちょ (cha/tya chu/tyu cho/tyo)
にゃ にゅ にょ (nya nyu nyo)
ひゃ ひゅ ひょ (hya hyu hyo)
みゃ みゅ みょ (mya myu myo)
りゃ りゅ りょ (rya ryu ryo)
ぎゃ ぎゅ ぎょ (gya gyu gyo)
じゃ じゅ じょ (zya zyu zyo)
びゃ びゅ びょ (bya byu byo)
ぴゃ ぴゅ ぴょ (pya pyu pyo)
Sementara untuk penulisan huruf abjad katakana adalah sebagai berikut :
ア イ ウ エ オ (a i u e o)
カ キ ク ケ コ (ka ki ku ke ko)
サ シ ス セ ソ (sa shi su se so)
タ チ ツ テ ト (ta chi tsu te to)
ナ ニ ヌ ネ ノ ン (na ni nu ne no n)
ハ ヒ フ ヘ ホ (ha hi fu he ho)
マ ミ ム メ モ (ma mi mu me mo)
ヤ      ユ      ヨ (ya yu yo)
ラ リ ル レ ロ (ra ri ru re ro)
ワ                ヲ (wa wo)
ガ ギ グ ゲ ゴ (ga gi gu ge go)
ザ ジ ズ ゼ ゾ (za ji zu ze zo)
ダ ヂ ヅ デ ド (da ji zu de do)
バ ビ ブ ベ ボ (ba bi bu be bo)
パ ピ プ ペ ポ (pa pi pu pe po)
キャ キュ キョ (kya kyu kyo)
シャ シュ ショ (sha/sya shu/syu sho/syo)
チャ チュ チョ (cha/tya chu/tyu cho/tyo)
ニャ ニュ ニョ (nya nyu nyo)
ヒャ ヒュ ヒョ (hya hyu hyo)
ミャ ミュ ミョ (mya myu myo)
リャ リュ リョ (rya ryu ryo)
ギャ ギュ ギョ (gya gyu gyo)
ジャ ジュ ジョ (ja/zya ju/zyu jo/zyo)
ビャ ビュ ビョ (bya byu byo)
ピャ ピュ ピョ (pya pyu pyo)
Dan contoh huruf-huruf kanji yang menjadi dasar dalam penulisan bahasa jepang,antara lain :
水 (mizu) air
金 (kin) emas
土 (tsuchi) tanah
付 (tsuki) bulan
川 (kawa) sungai
木 (ki) kayu
火 (hi) api
日 (hi) matahari
山 (yama) gunung
星 (hoshi) bintang
Selain mengenal abjad dalam bahasa jepang,ada beberapa hal mendasar lain yang harus di hafalkan/di pelajari,antara lain :
1. Ucapan salam.
2. Kata tanya.
3. Bilangan angka.
4. Dan lain-lain.

Hal dasar yang biasa di ucapkan sehari-hari adalah sebagai berikut :
1. Ucapan salam.
Ohayoo gozaimasu (おはよう ございます) selamat pagi.
Konichiwa (今日わ)selamat siang.
Konbanwa (今晩わ)selamat malam.
Oyasumi nasai (御休み なさい)selamat tidur.
Dewa ashita (でわ あした)sampai jumpa besok.
Sayoonara (さようなら)selamat tinggal.
2. Kata tanya.
Doko (何処)dimana?
Nani (何)apa?
Dare (誰)siapa?
Naze (何故)mengapa?
Dooshite (どうして)mengapa?
Itsu (いつ)kapan?
Doo/ikaga (どう/いかが)bagaimana?
Ikura/ikutsu (幾ら/幾つ)berapa banyak?
3. Bilangan angka 0-10
0 (ゼロ/零)zero/rei
1 (一)ichi
2 (ニ)ni
3 (三) san
4 (四)shi/yon
5 (五)go
6 (六)roku
7 (七)shichi/nana
8 (八)hachi
9 (九)kyuu/ku
10(十)juu
Demikian penjelasan dasar mengenal abjad hiragana dan katakana serta sedikit tambahan mengenal ucapan-ucapan salam,kata tanya dan bilangan ini saya tulis dengan sangat sederhana,semoga artikel ini bermanfaat untuk semuanya.
Sampai jumpa di postingan berikutnya dan terimakasih atas kunjungannya.

08 Januari 2016

PANDUAN DASAR BELAJAR BAHASA JEPANG

Mari belajar bahasa Jepang

Pada dasarnya lafal bahasa Jepang relatif mudah pengucapannya bagi orang Indonesia di bandingkan dengan pengucapan bahasa Jerman,Spanyol,Prancis,Italia atau yang lainnya meskipun tidak semuanya demikian.

Dalam bahasa Jepang terdapat lima buah huruf hidup,yaitu : a,i,u,e,o
di baca sama dengan pengucapan dalam bahasa Indonesia.
Dua huruf hidup (dobel) dalam satu kata di baca panjang dalam pengucapannya.
Contoh :
Koohi (kopi)~terdapat dua huruf dobel yaitu 'oo',maka 'oo' dalam kata 'koohi' pengucapannya di baca panjang (seperti bacaan 'mad' dalam ilmu tajwid).

Bahasa jepang terdiri dari beberapa 'abjad',diantaranya :
  1. HIRAGANA : dipakai untuk menulis kata-kata asli bahasa Jepang dan di pakai untuk menggantikan kata-kata dari 'KANJI'.
  2. KATAKANA : dipakai untuk menulis kata-kata yang berasal dari bahasa asing,nama orang asing,nama negara,kota dari manca negara dan sebagainya (yang bukan asli dari Jepang).
  3. KANJI : dipakai untuk menulis kata-kata yang merupakan serapan dari abjad Cina.
  4. ROOMAJI : huruf latin atau abjad (A s/d Z).
Abjad hiragana dan katakana berbunyi sama namun berbeda dalam penulisannya,yaitu :
  • a-i-u-e-o
  • ka-ki-ku-ke-ko
  • sa-shi-su-se-so
  • ta-chi-tsu-te-to
  • na-ni-nu-ne-no
  • ha-hi-fu-he-ho
  • ma-mi-mu-me-mo
  • ya-yu-yo
  • ra-ri-ru-re-ro
  • wa-wo
  • n
  • ga-gi-gu-ge-go
  • za-ji-zu-ze-zo
  • da-ji-zu-de-do
  • ba-bi-bu-be-bo
  • pa-pi-pu-pe-po
  • kya-kyu-kyo
  • sha-shu-sho
  • cha-chu-cho
  • nya-nyu-nyo
  • hya-hyu-hyo
  • mya-myu-myo
  • rya-ryu-ryo
  • gya-gyu-gyo
  • zya-zyu-zyo
  • bya-byu-byo
  • pya-pyu-pyo
Sementara apabila dalam satu kata terdapat dua huruf mati / dobel (p,k,s dan t),maka pengucapannya harus dengan penekanan.
Contoh :
Kitte (perangko),terdapat dua huruf 't' dalam kata 'kitte',maka pengucapan huruf 'tt' dalam kata 'kitte' harus di ucapkan dengan penekanan (seperti bacaan 'tasjid' dalam ilmu tajwid).

Dalam bahasa Jepang tidak ada bunyi huruf 'L',maka untuk pengucapan huruf 'L' berubah menjadi 'R'.
Contoh :
Bali,pengucapan dalam bahasa Jepang akan menjadi 'Bari',dan sebagainya.

Pada akhiran kata dalam pengucapan bahasa Jepang tidak terdapat huruf mati kecuali 'n' maka pengucapannya akan seperti berikut :
Contoh :
Jet di baca 'jetto'
Band di baca 'bando',dan sebagainya.

Sementara kata dengan akhiran / terdapat huruf 'n' di dalamnya akan di baca berdengung (seperti bacaan ikhfa dalam ilmu tajwid).
Contoh :
Nihon di baca 'nihong'
Renraku di baca 'rengraku',dan sebagainya.

Fungsi penekanan dalam pengucapan bahasa Jepang adalah untuk membedakan arti kata yang hampir serupa.
Contoh :
Itta (telah pergi) dengan ita (papan).
Kitte (perangko) dengan kite (datang).
Shitte (mengetahui) dengan shite (berbuat),dan sebagainya.

Baca artikel lainnya :

Demikian pembahasan mengenai panduan dasar belajar bahasa jepang ini saya tulis,semoga bermanfaat untuk semuanya.
Sampai jumpa di postingan berikutnya dan terimakasih atas kunjungannya.