Kaum tsamud hidup di bekas reruntuhan kaum Aad. Suatu ketika nabi Shaleh berkata kepada kaumnya " wahai kaumku,sembahlah Allah. Tidak ada Tuhan selain Dia,janganlah kalian menyekutukanNya dengan sesembahan yang lain ".
Kaum nabi Shaleh mengatakan " Hai Shaleh,kalau engkau memang seorang nabi maka datangkanlah suatu keajaiban. Tapi jika engkau tidak bisa,berarti engkau adalah seorang pembohong ".
Kemudian nabi Shaleh berdo'a kepada Allah dan Allah mengabulkan do'anya.
Suatu hari nabi Shaleh mengajak kaumnya untuk pergi ke kaki gunung,disana terdapat seekor unta yang gemuk dan penuh dengan air susu. Nabi Shaleh kemudian berpesan kepada kaumnya " inilah unta mukjizat dari Allah,yang boleh kalian perah susunya setiap hari,air susunya tidak akan pernah habis. Akan tetapi jika unta ini minum,maka tidak boleh seorangpun dari kalian mengambil air sumur tersebut begitupun sebaliknya jika esoknya kalian mengambil air sumur itu,maka unta inipun tidak akan meminum air sumur itu sedikitpun.
Akan tetapi kaum nabi Shaleh tetap tidak mau mengikuti ajakan nabi Shaleh bahkan mereka membunuh unta yang telah diberikan oleh nabi Shaleh dan menantang supaya didatangkan siksa atas perbuatan mereka. Kemudian nabi Shaleh berkata " kalian benar-benar telah berbuat dosa,sekarang kalian boleh bersenang-senang tapi setelah tiga hari maka akan datang ancaman yang telah Allah janjikan kepadamu ".
Dan pada hari ketiga itu,kaum tsamud dihujani petir yang menyambar,menggelegar membelah angkasa sehingga mereka semua binasa kecuali nabi Shaleh beserta para pengikutnya.
Baca juga : Kisah nabi Ibrahim as
Tidak ada komentar:
Posting Komentar